Mungkin banyak orang yang mengatakan kalau sampah plastik tidak ada nilainya sama sekali, karena identik dengan hal-hal yang mengganggu masyarakat dan alam sekitar. Selain itu, banyak juga masyarakat yang kurang mengetahui cara pengeloaan sampah sehingga pada akhirnya menumpuk begitu saja.
Meskipun plastik adalah bahan non-biodegradable yang berbahaya bagi lingkungan. Namun, sampah plastik bisa didaur ulang kembali dan menjadi hal yang lebih bermanfaat lagi. Plastik-plasik yang sudah tidak terpakai dapat dikumpulkan kemudian dibersihkan terlebih dahulu, setelah itu dipilah dan digiling yang pada akhinya menjadi biji plastik.
Dengan begitu, biji plastik inilah yang kemudian bisa dimanfaatkan untuk produk daur ulang selanjutnya menjadi produk yang lebih bernilai dan mampu mendatangkan percuanan.
Prospek Bisnis Biji Plastik
Memulai bisnis biji plastik bukan hal yang baru namun jika dilihat dari kacamata penghasilan, tentunya sangat menjanjikan. Selain itu, bisnis biji plastik merupakan peluang usaha yang sangat besar yang masih belum banyak dilirik oleh orang.
Apa salah satu alasan bisnis biji plastik ini sebagai bisnis yang menguntungkan? Saat diwawancarai oleh pihak majalah harian TEMPO, pebisnis biji plastik asal Kediri menyatakan bahwa Indonesia kewalahan dalam memenuhi ekspor biji plastik ke luar negeri, utamanya Hongkong dan China.
Hongkong dalam satu pekan memerlukan ekspor biji plastik sebanyak 12 kontainer sedangkan Indonesia hanya bisa menyediakan sebanyak 300 Ton. Belum lagi permintaan dari negara-negara lain yang membutuhkannya.
Bisnis biji plastik ini bukan hanya menguntungkan di sektor ekonomi saja, melainkan bagi lingkungan sekitar. Dengan begitu akan lebih terciptanya lingkungan yang sehat.
Bagi Anda yang ingin memulai bisnis biji plastik untuk sarana menambah penghasilan di rumah, ada beberapa tips untuk berbisnis biji plastik.
Tips Berbisnis Biji Plastik Agar Menguntungkan
1. Tentukan Modal
Hal utama yang dibutuhkan dalam memulai usaha adalah memiliki modal yang cukup. Entah dari segi modal materil maupun non materil. Adapun modal materil seperti untuk membeli mesin, bahan baku, lahan ataupun untuk pemasaran suatu produk.
Adapun modal non materil adalah kebutuhan yang mendukung sebuah usaha seperti mental, daya motivasi dan kekuatan berpikir positif agar bisa menjalankan usahanya dengan baik.
2. Tentukan Lokasi Produksi
Persiapan lokasi bisnis adalah hal terpenting ketika memulai usaha, apalagi memulai usaha sampah plastik yang sering menimbulkan bau. Maka dari itu usahakan membangun lokasi produksi yang jauh dari lokasi pemukiman warga.
3. Memilih Jenis Daur Ulang Sampah Plastik
Dalam pemilihan bisnis daur ulang plastik ini hal pertama yang harus dilakukan adalah sesuai minat dan kemampuan dalam proses pengolahannya. Anda juga dapat memilih plastik yang paling mudah didapatkan dan memiliki prospek keuntungan yang besar.
Mulailah siapkan bahan baku untuk pengolahan biji plastik ini. Anda bisa mendapatkannya dari sampah rumah tangga atau dari pemasok sampah.
4. Gunakan Mesin Pendukung yang Memadai
Mesin juga menjadi komponen pokok dalam menjalankan bisnis biji plastik ini. Pilihlah mesin pencacah yang baik. Selain itu pasti Anda akan membutuhkan mesin pengering dan juga peralatan lain yang mendukung proses produksi seperti wadah, bak, dan lain-lain.
5. Mulai Siapkan Tenaga Kerja
Memulai bisnis biji plastik tentunya tidak bisa dilakukan sendiri, melainkan harus dibantu dengan tenaga kerja. Ternyata dari membangun bisnis daur ulang sampah plastik selain membuka mata tentang kepedulian lingkungan tetapi juga dapat menciptakan lapangan pekerjaan.
6. Promosikan Bisnis Anda
Tahap selanjutnya ketika produksi biji plastik sudah selesai dan terlaksana adalah tahap promosi. Anda bisa mulai memanfaatkan sosial media untuk menjalin kerjasama agar bisnis Anda dapat berjalan dengan baik.